BAB 10. MONITORING

10.1         Pembahasan Monitoring

10.1.1  Sejarah Monitoring

      Monitoring jaringan adalah salah satu fungsi dari management yang berguna untuk menganalisa apakah jaringan masih cukup layak untuk digunakan atau perlu tambahankapasitas. Hasil monitoring juga dapat membantu jika admin ingin mendesain ulang jaringanyang telah ada. Banyak hal dalam jaringan yang bisa dimonitoring, salah satu diantaranya load traffic jaringan yang lewat pada sebuah router atau interface komputer. Monitoringdapat dilakukan dengan standar SNMP, selain load traffic jaringan, kondisi jaringan punharus dimonitoring, misalnya status up atau down dari sebuah peralatan jaringan. Hal inidapat dilakukan dengan utilitas ping.Sebuah sistem monitoring melakukan proses pengumpulan data mengenai dirinyasendiri dan melakukan analisis terhadap data-data tersebut dengan tujuan untuk memaksimalkan seluruh sumber daya yang dimiliki. Data yang dikumpulkan pada umumnyamerupakan data yang realtime, baik data yang diperoleh dari sistem yang hard realtimemaupun sistem yang soft realtime. Sistem yang realtime merupakan sebuah sistem dimanawaktu yang diperlukan oleh sebuah komputer didalam memberikan stimulus ke lingkunganeksternal adalah suatu hal yang "ital. #aktu didalam pengertian tersebut berarti bahwa sistemyang realtime menjalankan suatu pekerjaan yang memiliki batas waktu deadline. !i dalam batas waktu tersebut suatu pekerjaan mungkin dapat terselesaikan dengan benar atau dapat juga belum terselesaikan. Sistem yang realtime mengharuskan bahwa suatu pekerjaan harusterselesaikan dengan benar. Sesuatu yang buruk akan terjadi apabila komputer tidak mampumenghasilkan output tepat waktu. Hal ini seperti yang terjadi pada embedded system untuk kontrol suatu benda, seperti pesawat terbang, dan lain-lain. Sistm yang soft realtime tidak mengharuskan bahwa suatu pekerjaan harus terselesaikan dengan benar. Seperti sistem multimedia dimana tidak akan memberikan pengaruh yang begitu besar terhadap output yangdihasilkan apabila untuk beberapa batasan waktu yang ditetapkan terjadi kehilangan data.

Secara garis besar tahapan dalam sebuah sistem monitoring terbagi ke dalam tiga proses besar, yaitu
  • Proses di dalam pengumpulan data monitoring
  • Proses di dalam analisis data monitoring
  • Proses di dalam menampilkan data hasil monitoring.

10.1.2  Pengertian Monitoring

       Monitoring Jaringan adalah melihat dan memantau jaringan yang sedang terhubung antara satu sama lain, dan bisa mengetahui jika ada permasalahan yang timbul dari jaringan tersebut, biasanya digunakan pada kantor atau sekolah-sekolah yang menggunakan jaringan komputer. Monitoring Jaringan juga termasuk ke bagian dari managemen jaringan komputer.

     Sistem Monitoring Jaringan menggambarkan sebuah sistem yang terus menerus memonitori jaringan komputer sehingga jika ada gangguan dapat secepatnya melakukan notifikasi kepada seorang system administrator.

     Sebagai contoh untuk mengetahui status dari sebuah webserver, software monitoring secara periodik mengirim request http; atau untuk email server, pesan tes di kirimkan melalui sebuah SMTP untuk kemudian di ambil melalui IMAP ataupun POP3.

10.1.3  Cara Kerja Monitoring

Sesuai dengan karakteristik cara kerjanya Monitoring Jaringan Komputer di bagi menjadi dua yaitu :

a. Connection Monitoring
   Connection monitoring adalah teknik atau cara memonitoring jaringan komputer dengan mengandalkan tes ping antara monitoring station dan device target, sehingga dapat kita ketahui jika koneksi yang tiba-tiba terputus.

b. Traffic Monitoring
        Monitoring traffic adalah teknik atau monitoring jaringan yang lebih canggih, lagipula kita dapat melihat berbagai traffic di layar monitor, dan bisa dengan mudah kita buat kedalam laporan mengenai hasil traffic jaringan tadi, Biasanya pada Monitoring traffic mengggunakan flukes network analyzer sebagai softwarenya untuk melihat perangkat yang gagal dan komponen yang memiliki beban berlebihan.

10.1.4    Jenis-Jenis Monitoring

Wireshark
    Merupakan salah satu tool atau software monitoring jaringan komputer yang berfungsi untuk mengawasi dan memantau jaringan komputer, dapat melakukan analisis secara mendalam pada jaringan komputer. Jika dalam laporan analisis tersebut terdapat masalah atau kesalahan dalam jaringan bisa segera diketahui dan bisa segera ditangani secara cepat dan tepat. Wireshark ini dapat melihat dan menyimpan informasi mengenai packet yang keluar dan masuk di dalam jaringan atau packet yang terkirim dan diterima.

      Salah satu keunggulan dari Wireshark sehingga banyak dipilih dan digunakan karena software ini memiliki tampilan GUI (Graphical User Interface), atau antarmuka graphic bagi pengguna yang bersahabat. Segala informasi penting ditampilkan oleh GUI dari Wireshark secara jelas dan cukup mudah dimengerti.

Netcut
     Sesuai dengan namanya, NetCut merupakan suatu tool untuk jaringan yang dapat digunakan untuk memotong akses. NetCut bekerja pada ARP (Address Resolution Protocol) spoofing. NetCut bekerja dengan menjadikan komputernya sebagai gateway atau gerbang pada jaringan. Kedua hal ini menjadikan komputer user NetCut dapat bebas memberikan izin kepada user lain untuk dapat melakukan aktivitas pada jaringan atau bahkan membuat user lain terputus pada jaringan. Beberapa orang yang jahil sering menggunakan NetCut untuk memotong akses user lain, sehingga hanya user NetCut tersebut yang dapat mengakses jaringan internet. Sedangkan akses internet yang disediakan tersebut merupakan layanan umum, pengguna NetCut bermaksud melakukan monopoly jaringan untuk kepentingan pribadi.

IPHost Network Monitor
       IPHost Network Monitor adalah software monitoring jaringan dan server. IPHost memungkinkan pemantauan situs dan aplikasi intranet, mail, database (Oracle, MySQL, MSSQL, ODBC), peralatan jaringan dan sumber daya lainnya dalam dan di luar jaringan. Selain itu kinerja dan counter lain pada komputer Windows dapat dipantau melalui WMI pada sistem UNIX / Linux via SNMP. Protokol yang didukung HTTP , HTTPS , FTP , SMTP , POP3 , IMAP , ODBC , PING . Browser dengan dukungan SNMP SET SNMP. Memantau Web Transaction pemantauan end-to-end dari situs e-commerce dan aplikasi web.

      IPHost juga menyediakan tool administrator untuk membuat laporan harian, mingguan, bulanan, ringkasan, trend, masalah, untuk setiap monitor, dan juga untuk host. Terdapat versi berbayar dan gratis dari software ini. Untuk versi gratis dari software IPHost Network Monitor ini memiliki beberapa keterbatasan, namun hal tersebut cukup untuk sebagian besar pengguna.

Spiceworks
     Terdapat 7 feature utama yang disediakan oleh Spiceworks My Spiceworks, Inventory, Help Desk, Reports, Community, Store, dan Settings. Fungsi dari Spiceworks ialah menampilkan berbagai informasi mengenai perangkat dalam jaringan secara lengkap dan dilengkapi dengan IT management tool sehingga dapat memudahkan penggunanya untuk melakukan troubleshooting jika terjadi masalah dalam jaringan. Spicework akan mengelola jaringan komputer mulai dari memberikan informasi disk space, antivirus yang digunakan hingga memberikan pesan dan pemberitahuan saat terjadi error atau masalah pada jaringan. Beberapa kelebihan pada Spiceworks yaitu memiliki feature yang relatif lengkap dan jika membutuhkan bantuan terdapat help desk yang akan mudah dipahami, software Spiceworks gratis.

     Sedangkan untuk kekurangan dari Spiceworks yaitu, untuk seorang pemula software ini agak sulit untuk digunakan karena banyak feature dan menu utamanya, kemudian untuk banyaknya informasi setiap perangkat yang terhubung memiliki banyak data, tetapi untuk hal-hal seperti server perlu menggunakan alat lain yang mendukung, software ini mudah digunakan dalam jaringan yang kecil, namun apabila jaringan besar seperti di perusahaan besar atau di kantor maka dibutuhkan software yang lebih memadai.

Nagios
     Nagios merupakan suatu host dan service yang di design untuk memonitoring keadaan suatu jaringan atau bisa memonitoring masalah-masalah pada suatu host tertentu yang ingin kita monitoring. Nagios mengawasi host-host dan servis yang telah ditetapkan, memberi peringatan jika keadaan memburuk, dan memberi tahu kapan keadaan tersebut membaik.

10.1.5  Kesimpulan

Dengan memonitoring jaringan kita dapat mengetahui semua proses yang sedang dijalankan pada jaringan. Kita dapat langsung memantau/mengawasi bahkan kita akan diberi suatu notifikasi ketika terjadi kesalahan service/traffic pada jaringan.

10.2         Studi Kasus dan Konfigurasi

-Install nagios3, plugin dan servernya juga

-Lakukan pengamatan dengan menambahkan monitoring dns dll 

10.3         Langkah Penyelesaian

1. Pertama yang harus dilakukan adalah menginstall nagios3 beserta plugin dan servernya
#apt-get install –y nagios

#apt-get install -y nagios-nrpe-plugin

#apt-get install -y nagios-nrpe-server

2. Edit /etc/nagios3/nagios.cfg

3. Pada check_external_commands=0 menjadi

check_external_commands=1

4. Edit atau tambahkan pada /etc/group 

Nagios:x:133: menjadi nagios:x:133:www-data. Angka 133 tidak selalu sama. Setiap jenis komputer/laptop berbeda
5. Ubah permission direktori

6. Buat user untuk autentikasi

7. Restart nagios dengan
#service nagios3 restart

10.4         Pengamatan

1. Kemudian akses pada browser anda dengan 192.168.100.126/nagios3 dan masukkan username dan password yang sudah dibuat tadi

2. Ini adalah tampilan awal nagios

3. Setelah itu coba ke menu service, jika tampilan seperti ini maka harus ada perbaikan konfigurasi

4. Tambahkan user anda seperti ini pada /etc/





5. Setelah merestart, akan seperti ini

6. Kita tambahkan layanan DNS dan Mysql dengan mengedit /etc/nagios3/conf.d/localhost_nagios2.cfg

7. Refresh browser

8. Diatas crictical statusnya, jika ingin OK, kita tinggal connect saja ke internet. Karena sedang tidak ada koneksi maka mohon maaf jika critical.
10.5       Tugas Akhir

1. Sebutkan layanan-layanan default yang terbentuk ketika pertama kali membangun Nagios?

2. Sebutkan kelebihan dan kekurangan Nagios dibandingkan dengan sistem monitoring lainnya?

Jawab

1. Layanan default :

· Current Load

· Current User

· HTTP

· SSH

· Disk Space

· Total Processes

2. Kelebihan

· Memonitoring servis jaringan (SMTP, POP3, HTTP, NNTP, PING, dsb)

· Memonitoring sumber- sumber host (load prosesor, penggunaan disk, dsb)

· Desain plugin yang serderhana, yang mengijinkan pengguna untuk lebih mudah menggunakan pemeriksaan terhadap servisnya

· Servis cek yang paralel

· Pemberitahuan ketika terjadi masalah pada servis atau host dan mendapatkan pemecahannya ( lewat email, pager, atau metode user-defined)

· Kemampuan untuk mendefinisikan kejadian yang ditangani selama servis / host berlangsung untuk mempermudah pemecahan masalah

· Perputaran file log yang otomatis

· Mendukung implementasi monitoring dengan host yang berlebih

· Web interface yang fakultatip untuk melihat status network, urutan masalah dan pemberitahuan, log file, dsb).

Kekurangan

· Harus memasukkan device yang akan dimonitoring secara manual

Tidak mampu menghasilkan laporan history aktivitas penggunaan bandwidth.



Komentar

Postingan Populer